Senin, 20 September 2010

PESAN TUHAN UNTUK INDONESIA

KERINDUAN TUHAN UNTUK
INDONESIA.
Betapa TUHAN ingin sekali
melawat Indonesia dengan
segera. Betapa TUHAN
rindu untuk segera datang.
Namun, ada hal – hal yang
menghalangi lawatan
TUHAN terjadi atas
Indonesia.
Saat – saat ini sedang
dibangkitkan tentara-tentara
TUHAN yang diberikan
tanggung jawab untuk
mempersiapkan segala
sesuatu untuk menyambut
lawatan TUHAN atas
Indonesia. Kita lah orang-
orang pilihan TUHAN, untuk
menjadi tentara – tentara
TUHAN di akhir zaman.
Untuk itu kita harus
mempersiapkan diri untuk
dilatih dan untuk
menangkap apa isi HATI
TUHAN atas Indonesia dan
bangsa-bangsa.
Mayoritas kepercayaan
bangsa Indonesia saat ini
adalah kaum kedar. Namun
kita percaya akan terjadi
lawatan yang luar biasa
terhadap mereka, sehingga
mereka akan percaya pada
Yesus Kristus Tuhan. Itulah
tugas kita sebagai anak-
anak Nya, untuk
memperkenalkan Yesus
Kristus Tuhan kepada
mereka yang belum
mengenal Sang Penebus.
Sayangnya banyak dari kita
yang sudah mengenal
Kristus tapi tidak pernah
bersungguh-sungguh
untuk merespon akan isi
hati Tuhan dan menangkap
apa yang Tuhan mau atas
dirinya, lingkungannya dan
atas Indonesia. Padahal tiap
– tiap kita memiliki
bagiannya masing-masing.
Sayangnya mayoritas dari
kita terjebak dalam rutinitas
ibadah dan kebiasaan yang
telah terbentuk.
Ada penglihatan mengenai
Kaki Dian di atas Indonesia.
Namun kaki dian itu ½
terang dan ½ gelap. Teman
saya ini diberikan
pengertian oleh TUHAN,
bahwa itu adalah yang
terjadi saat ini di Indonesia.
Banyak anak-anak TUHAN
yang mengaku dirinya
mengenal Kristus, tapi tidak
pernah benar-benar dapat
merespon dengan benar
kehendak TUHAN dan tidak
mengerti apa panggilan kita
di akhir zaman ini serta
tidak melakukannya dengan
penuh ketepatan.
Selain itu, ternyata TABUT
TUHAN ( di alam roh )
berada TEPAT DI ATAS
INDONESIA.
TABUT TUHAN
mendatangkan LAWATAN
yang luar biasa atas
Indonesia. Sayangnya
TABUT TUHAN itu tidak
dapat dengan segera turun
atas Indonesia karena
secara roh Indonesia
dilingkupi oleh Langit
Tembaga.
Langit Tembaga itu
menutupi Indonesia dan
menutupi gereja.
Langit tembaga yang
menutupi Indonesia itu
berbicara tentang
penguasa-penguasa
kegelapan yang selama ini
menguasai Indonesia yang
menghalangi Lawatan
TUHAN atas Indonesia.
Untuk itulah kita sebagai
tentara – tentara TUHAN
harus bersatu untuk
memerangi dan
menghancurkannya
dengan kekuatan dan
anugerah dari TUHAN.
Sedangkan langit tembaga
yang menutupi gereja,
berbicara tentang doktrin-
doktrin yang dianut oleh
gereja-gereja saat ini.
Doktrin ini yang menjadi
tembok pemisah dan
penyebab tidak adanya
kesatuan antar gereja
sebagai tubuh Kristus.
Langit tembaga itupun
berbicara tentang
kemalasan anak –anak
TUHAN dalam mengikuti
kehendak TUHAN dan tidak
hidup dalam ketaatan dan
ketepatan, sifat
mementingkan kepentingan
diri sendiri dan atau
kelompok yang seringkali
tidak sesuai dengan
kehendak TUHAN.
Hal yang sangat ditegaskan
disini adalah mengenai
ZONA AMAN. Seringkali kita
sebagai gereja dalam
bentuk rohani maupun
jasmani ( organisasi ) sudah
begitu terlena dengan apa
yang telah TUHAN berikan,
sehingga tidak mau lagi
untuk "BERGERAK" mencari
TUHAN bahkan "MENCARI
JIWA-JIWA TERHILANG"
untuk dibawa masuk
kedalam Kerajaan Tuhan .
Saat menemui zona aman,
kita tidak lagi punya
kerinduan untuk
menyenangkan TUHAN dan
mengerti isi hati TUHAN.
Kita telah terjebak dalam
rutinitas dan kebiasaan.
Sedangkan TUHAN itu
adalah TUHAN yang flexibel
dan TUHAN yang dinamis.
Untuk itulah kita harus
mengikuti alur TUHAN.
LAWATAN ATAS
INDONESIA AKAN SEGERA
TERJADI.
Sementara kita menantikan
lawatan itu, kita harus tetap
berjaga-jaga dan berdoa.
Kitas sebagai tentara-tentara
Kristus harus BERPERANG
dengan PENGUASA
KEGELAPAN. Karena level
kita bukan lagi melawan diri
sendiri ( daging ), tetapi
berperang melawan
Penguasa Kegelapan.
Namun dalam melakukan
peperangan itu, kita harus
selalu tanya ROH KUDUS,
karena kita HARUS lakukan
dengan ketepatan dan
kepekaan dalam ketaatan.
Saat ini kita sebagai gereja
TUHAN seringkali menjadi
terkotak-kotak karena
paradigma yang terbentuk
selama ini diantara kita.
Seringkali kita sudah terlena
di zona nyaman sehingga
kita tidak mempersiapkan
diri akan lawatan TUHAN
yang sedang terjadi. Untuk
itulah ada beberapa hamba
Tuhan yang diberi
penglihatan oleh TUHAN
bahwa akan ada sesuatu
yang dahsyat akan terjadi di
Indonesia. Ada goncangan
secara fisik yang akan
terjadi di Indonesia. Ada
penglihatan yang melihat
bahwa daerah – daerah di
Indonesia berdiri tenda-
tenda bencana. Itu terjadi
bila kita sebagai gereja
TUHAN masih suam-suam
kuku. Goncangan ini
TUHAN izinkan dengan
maksud yang luar biasa,
agar terjadi persatuan di
antara gereja TUHAN
( kesatuan hati ) dan saat
itulah waktu kita sebagai
tentara Kristus untuk tampil
dalam melayani kaum
kedar untuk
memperkenalkan Kristus
kepada mereka. Kita sebagai
alat perpanjangan tangan
TUHAN atas mereka. Kita
harus punya kesepakatan
dengan TUHAN dan
kesatuan dengan sesama
tubuh Kristus yang lain.
Saat ini dunia sedang
menyoroti INDONESIA.
Lawatan atas dunia dimulai
dari INDONESIA. Beberapa
pendoa di CHINA berkata,
bahwa China sedang benar-
benar menantikan orang-
orang dari Indonesia untuk
membawa API lawatan
TUHAN ke China. Lawatan
China dimulai dari
Indonesia. Tapi Indonesia
tidak siap menerima
lawatan TUHAN, TABUT
TUHAN turun, karena
Indonesia terutama gereja-
gereja TUHAN saat ini
berada di zona aman dan
tidak ingin move dari zona
aman tersebut. Seringkali
zona aman di dalam diri
anak – anak TUHAN adalah
kesombongan, kepentingan
diri sendiri, cinta dunia,
cinta uang, kemunafikan,
ke-glamour-an.
Salah satu daerah di
Indonesia yang menjadi
sosrotan terpenting adalah
PAPUA. PAPUA merupakan
GOLDEN GATE ( Gerbang
Timur ), bila secara
geografis bila diukur dari
Yerusalem ( titik terjauh ke
arah timur ). Lawatan
dimulai dari gerbang timur.
Untuk itu PAPUA
merupakan salah satu titik
terpenting. Di PAPUA, di
alam roh, ada tembok
besar yang menghalangi
lawatan terjadi. Di PAPUA,
ada sebuah hewan Naga
Hitam yang di keramatkan
oleh penduduk PAPUA
yang ditempatkan di
sebuah gunung dan
penduduk asli memberikan
persembahan kepada naga
tersebut. Iblis benar-benar
pegang kuat PAPUA, karena
PAPUA adalah GOLDEN
GATE. Untuk itu iblis tidak
akan dengan mudah
melepaskan PAPUA. Itulah
tugas kitas sebagai tentara
Kristus untuk memerangi
itu.
Inilah realita nya, kondisi
bangsa kita yang
sebenarnya.
Marilah kita selalu
membawa bangsa ini
dalam doa-doa kita.
POKOK DOA :
1. Kesatuan antar gereja
2. Hati-hati gembala agar
memiliki KERENDAHAN
HATI dan HATI HAMBA
3. Doktrin / paradigma
yang menjadi penghalang
pemersatu
4. Acara Rally Pendoa
Syafaat seluruh dunia yang
akan diselenggarakan di
Indonesia tahun 2012.
5. Papua secara
keseluruhan menerima
lawatan TUHAN ( banyak
penginjilan yang masuk )
6. Kawal doa agar bagian /
jatah kita secara pribadi,
kelompok, gereja,
pelayanan, tidak dicuri iblis.
Tulisan ini disimpulkan dari
Pesan Tuhan kepada
Pendoa The
Eagles,22/7/2010.
Dalam Anugerahnya
bagiku,

Tidak ada komentar:

Posting Komentar